Dunia olahraga khususnya Bulutangkis Indonesia kini tengah bersedih, lantaran keputusan pensiun dan gantung raket yang diambil andalan Ganda Campuran Indonesia Lilyana Natsir usai penyelenggaraan ajang Indonesia Masters 2019 ini. Hal itu diungkapkan Butet (panggilan Lilyana Natsir) saat jumpa pers jelang penyelenggaraan Indonesia Masters 2019, Senin (21/1).
“Ajang ini (Indonesia Masters 2019) adalah ajang resmi terakhir saya di olahraga bulutangkis. Usai ini, saya memutuskan untuk pensiun dan gantung raket. Dan setelah pensiun nanti saya akan mencoba dunia baru dengan menjalani aktifitas yang telah saya rintis tiga tahun terakhir dalam bidang refleksi, properti, dan penukaran uang,” ungkap pasangan Tantowi Ahmad itu.
Wanita kelahiran Manado, 9 September 1985 itu menyatakan bahwa dirinya sudah sejak kecil bergelut dengan dunia Bulutangkis profesional. Sehingga dirinya perlu ada penyegaran dalam kehidupan pribadinya dan akan menjaga jarak dari dunia yang selama ini membesarkan namanya.
“Saya sejak kecil bergelut dengan bulutangkis. Dari pagi sampai malam selalu bergelut dengan lapangan, raket, dan kok. Saya ingin juga makan tidak terlalu ketat, bisa pedas-pedas sedikit, bisa nongkrong sama teman-teman sampai malaman sedikit. Saya mau menikmati hidup seperti itu. Itu yang menjadi alasan kenapa saya akhirnya memutuskan mundur dari olahraga ini. Mungkin suatu waktu nanti saya akan datang berkunjung (ke Cipayung) untuk berbagi pengalaman dengan adik-adik,” tambahnya.
Dengan mata berkaca, Butet pun mengungkapkan akan selalu merindukan kehangatan olahraga yang digelutinya sejak berusia 9 tahun itu. Apalagi, selama menjalani olahraga ini, butet merasakan kedaiaman saat dirinya dielu-elukan penonton bila tengah bertanding di berbagai ajang Bulutangkis.
“Suasana Istora dan semua stadion yang begitu bergemuruh saat kami bertanding, teriakan Owi Butet membuat saya begitu merinding pastinya akan jadi kenangan indah dan tak kan pernah saya lupakan dalam hidup dimana saya pernah mencetak sejarah buat bangsa ini dengan menghasilkan prestasi bersama pasangan saya baik itu dengan Nova maupun Owi. Dan saya kini harus mengakhirinya dan berharap ada Lilyana lain yang akan bisa mengharumkan Indonesia melalui ajang ini,” tandasnya.
Lilyana sendiri mengawali karirnya di dunia bulutangkis diumur 9 tahun dan mulai dengan bergabung dengan klub bulutangkis PB Tangkas Jakarta pada 1997 pada usia 12 tahun. Sepanjang karirnya di bulutangkis Profesional, Lilyana memang selalu jadi andalan Indonesia untuk ganda campuran dimana sejak tahun 2004 lalu, Lilyana dipasangkan dengan Nova Widianto. Ditahun 2007, Lilyana juga sempat berduet dengan Vita Marissa untuk nomor ganda putri.
Setelah itu, tahun 2010 Lilyana akhirnya berpisah dengan Nova dan berganti pasangan dengan Tantowi Ahmad. Selama melakoni langkahnya di dunia bulutangkis profesional, Butet memang meraih berbagai gelar juara di berbagai nomor dan event. Yang tertinggi, Owi dan Butet sempat merasakan manisnya meraih medali emas diajang olimpiade 2016 di Olimpiade Brazil. Dan kini Lilyana Natsir akan menjadi pemain legenda yang pernah dimiliki Indonesia di olahraga Bulutangkis. fk