Kemenangan beruntun Manchester United atas lawan-lawan baik di Liga Primier Inggris dan Piala FA pasca ditangani pelatih Ole Gunnar Solskjaer memang kembali mengangkat moral pemain Manchester United. Dan kini, The Red Devils akan kembali mendapat ujian berat dengan bertemu Arsenal di babak ke empat Piala FA yang akan digelar Sabtu (26/1) dini hari nanti. Mampukah Solskjaer melanjutkan magicnya dipertandingan yang akan digelar di Stadion Emirates, London itu ?
Manager Arsenal, Unai Emery sendiri menyatakan kemenangan beruntun 7 kali yang didapatkan MU di semua pertandingan membuat timnya mewaspadai armada yang dinakhodai pria asal Norwegia itu.
“Manchester United sekarang berbeda (dengan yang kami lawan pada akhir tahun lalu). Para pemainnya masih sama, namun mereka sekarang tampil dengan performa terbaik. Saya menonton pertandingan terakhir mereka. Setiap pemain mereka kini sangat percaya diri dan semua berbahaya. Namun, ini merupakan tantangan yang bagus untuk kami di Piala FA. Oleh sebab itu saya memrintahkan anak-anak Arsenal untuk serius menghadapi Manchester diajang ini bila tak ingin Magic Solskjaer bertambah, dan kami yakin mampu mengatasi mereka sama seperti kami mengatasi Chelsea akhir pekan kemarin,” ungkap Emery.
Disisi MU, Ole Gunnar Solskjaer kini memang tengah membidik kemenangan beruntun kedelapan pasca dirinya mengangani MU. Meski begitu, MU tak akan jumawa dengan tujuh kemenangannya terakhir dan menganggap laga melawan Arsenal sebagai laga Final sama seperti dirinya yang saat itu menjadi pemain dimana dirinya menganggap semua laga adalah laga final.
“Saat saya jadi pemain, ada satu rivalitas hebat yakni laga melawan Arsenal. Dimana kedua tim selalu menjadi rivalitas. Pertandingan selalu berlangsung ketat dan luar biasa. Saya tidak memiliki prioritas skuad terbaik saat mempunyai banyak pemain. Jadi, ada sedikit perubahan pemain pada laga nanti. Salah satunya dengan akan memainkan Sanchez sejak awal. Meski saya tahu Sanchez akan banyak menerima cemooh dari pendukung Arsenal. Tapi saya rasa Sanchez justru akan senang jika mendapat tekanan di sana dan dia akan memperlihatkan aksi terbaiknya disana seraya menyatakan bahwa mereka salah menjual Sanchez ke tim ini,” tegas Solkjaer.
Menghadapi laga melawan mantan Tim-nya, Sanchez sendiri mengaku siap dan akan berusaha semaksimal mungkin untuk terus memperpanjang kemenangan beruntun yang mereka raih selama ini. Bahkan Sanchez berharap diriny bisa main total sambil mengenang masa-masa dirinya bermain di tim Meriam London itu. Jadi patut ditunggu apakah Arsenal didepan pendukungnya akan mampu menghentikan magic yang ditularkan Solskjaer setelah menangani MU atau malah MU yang akan pulang dengan kepala tegak dan berhasil meraih kemenangan lagi. fk