Konsepnews.com – Meninggalnya musisi sekaligus pencipta lagu anak Erwanda Lukas atau yang dikenal luas dengan nama Papa T Bob masih menyuratkan duka bagi industri musik terutama musik anak-anak.
Bahkan banyak penyanyi dan artis yang mengaku sangat kehilangan sosok pria kelahiran Jakarta, 22 Oktober 1960 itu lantaran sebagai seorang musisi, dirinya dikenal konsen terhadap perkembangan musik anak-anak. Hal itu diungkapkan musisi Anang Hermansyah saat dihubungi sejumlah media, Jumat (10/7/2020).
“Papa T Bob telah menjadi legenda bagi anak-anak di Indonesia. Kalau boleh disebut, hingga saat ini belum ada sosok sekaliber Papa T Bob khususnya dalam penciptaan lagu bagi anak-anak. Dan saya berharap dimasa depan ada lagi sosok musisi yang punya konsen yang sama seperti beliau terutama bagi anak-anak. Karena saya kadang suka gak happy kalau lihat atau dengar anak-anak kita nyanyi lagu yang bukan untuk seusianya,” tutur suami penyanyi Ashanty itu.
Mantan penyanyi cilik, Leony Vitria Hartanti yang pernah tergabung dalam group musik anak-anak Trio Kwek-kwek juga mengaku sangat kehilangan sosok guru yang hebat.
“Rasanya masih nggak percaya dengan berita ini (Papa T Bob meninggal). Namun saya mengucapkan terima kasih atas karya-karyamu selama ini untuk anak-anak Indonesia om. Terima kasih sudah selalu bikinin lagu yang bagus-bagus untuk Trio Kwek Kwek yang aku populerkan bareng Dhea Ananda dan Alfandy Cahyono ,” tulisnya dalam akun media sosialnya.
Jenazah pria kelahiran Jakarta, 22 Oktober 1960 itu kini telah dimakamkan di TPU Jurang Mangu, Ciputat pada Jumat (10/7/2020) sore. Dimana dalam pemakaman yang dihadiri kerabat dan saudara serta anak kandungnya Vargo T Bob ikut serta dalam pemakaman sang legenda musik anak itu. Bahkan Vargo terlihat begitu tegar melepas sang ayah keperistirahatan sang Ayah.
Papa T Bob sendiri memang dikenal sebagai musisi yang kerap menciptakan lagu-lagu buat anak-anak. Nama Papa T Bob sendiri memang muncul secara spontan dan sederhana karena ia memiliki anak bernama Bobby Fargoriawan Tersayang.
Sejumlah artis seperti Joshua dengan hits diobok-obok. Selain itu Papa juga mengorbitkan Tiga Anak Manis dengan hits Dicium Mama, Dicium Papa, Tina Toon dengan hit Bolo-Bolo, lalu Trio Kwek-kwek dengan hits Jangan Marah, Tanteku dan Katanya, lalu menyusul kemudian, Enno Leria dengan hit Si Nyamuk Nakal, Du Di Dam, serta Bondan Prakoso yang populer lewat Si Lumba-lumba, dan masih banyak lagi sempat merasakan tangan dingin sang legenda. (fk)
