Konsepnews.com, Jakarta – Ketua MPR RI Bambang Soesatyo yang juga Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) memastikan pelantikan pengurus IMI Pusat periode 2021-2024 akan dilakukan oleh Ketua Umum Komite Olahraga Nasional, Letjen TNI (purn) Marciano Norman, pada Rabu, 10 Februari 2021, di Golden Ballroom Sultan Hotel, Jakarta. Penyelenggaraan dilakukan secara hybrid, memadukan kehadiran fisik dan virtual, dengan menerapkan standar protokol kesehatan yang sangat ketat.
“Karena masih pandemi, pelantikan dilakukan dengan menggabungkan kehadiran fisik dan virtual. Pelantikan langsung hanya dihadiri Ketua Umum, Sekretaris Jenderal, dan para Wakil Ketua Umum. Pengurus lainnya mengikuti virtual lewat video conference,” ujar Bamsoet usai menghadiri teknikal meeting persiapan pelantikan pengurus IMI Pusat 2021-2024, di Jakarta, Minggu (7/2/21).
Ketua DPR RI ke-20 ini menjelaskan, panitia menyiapkan tim medis yang dipimpin dr. Reza Maulana dan dr Zaini Hamzah.
Seluruh anggota panitia diwajibkan menjalani swab PCR dan pada H-2, H-1, dan swab antigen pagi hari sebelum pelaksanaan pelantikan. Memastikan seluruhnya terbebas dari Covid-19.
“Para tamu undangan jumlahnya sangat terbatas, begitupun dengan media yang meliput. Mereka diwajibkan membawa surat keterangan non reaktif swab antigen. Jika tidak membawa, panitia menyiapkan fasilitas kesehatan bagi para tamu yang ingin melakukan swab antigen di sekitar lokasi acara pelantikan,” jelas Bamsoet.
Kepala Badan Bela Negara FKPPI dan Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini mengungkapkan, posisi Sekretaris Jenderal IMI Pusat 2021-2024 dipercayakan kepada Ahmad Sahroni. Selain aktif sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Sahroni juga aktif dalam berbagai kegiatan otomotif.
Antara lain Presiden Tesla Club Indonesia, Pendiri dan Presiden Brotherhood Club Indonesia, Presiden Mclaren Club Indonesia (MCI) dan Pembina Motor Besar Indonesia (MBI).
“Sementara para Wakil Ketua Umum antara lain Sadikin Aksa, Rifat Sungkar, Ananda Mikola, M Riyanto, Judiarto dan Tengku Irvan Bahran. Walaupun latar belakang mereka sangat beragam, dari mulai atlet balap hingga pengusaha, namun memiliki satu kesamaan. Yakni mencintai dan menginginkan industri dan olahraga otomotif Indonesia semakin melaju pesat,” papar Bamsoet.
