Konsepnews.com, Jakarta – Sejak diluncurkan pada Oktober 2019, BenihBaik.com kini telah berusia 1,5 tahun. Usia yang masih cukup muda. Namun dengan penuh semangat menjadi jembatan kebaikan dan cinta kasih untuk sesama, BenihBaik telah berhasil menayangkan 1.500 kampanye.
Kampanye ini meliputi beberapa kategori yakni akses kesehatan, akses pendidikan, pembangunan infrastruktur, kesejahteraan sosial, lingkungan, UMKM dan penguatan ekonomi, juga penyelamatan satwa langka dan hewan.
Sebanyak Rp 91.276.296.790 telah berhasil dikumpulkan dari penggalangan dana publik dan korporasi. Dana ini juga telah disalurkan untuk 1.500 kampanye yang telah ditayangkan bagi mereka yang perlu ditolong.
Di bidang kesehatan misalnya, dana itu dipergunakan untuk menyediakan 97.497 alat kesehatan khususnya untuk penanganan pandemi Covid-19, dana pengobatan dan pendampingan untuk 296 pasien gangguan jiwa, bantuan akses kesehatan untuk 3.224 pasien Covid-19, 450 anak penderita kanker mendapatkan bantuan biaya pengobatan, dan juga bantuan untuk 950 fasilitas kesehatan.
Bantuan juga diberikan di bidang pendidikan, terdapat 8.511 siswa dan mahasiswa mendapatkan akses pendidikan berupa bantuan buku, ponsel, dan kuota internet untuk belajar online, sepatu, dan alat sekolah.
Bantuan juga disalurkan untuk 4 pondok pesantren, 19 taman baca, 136 panti asuhan, dan kebutuhan alat belajar bagi 81 anak difabel dan anak berkebutuhan khusus.
Tidak ketinggalan 1.000 guru mendapatkan pelatihan/peningkatan kapasitas mengajar, bantuan ponsel, dan kuota untuk mengajar online.
Selain kesehatan dan pendidikan, pembangunan infrastruktur juga tidak luput dari perhatian BenihBaik.com. Dana yang berhasil dikumpulkan telah disalurkan untuk merenovasi 34 sarana ibadah, 14 sekolah, 28 panti asuhan, dan 3 pondok pesantren di seluruh Indonesia.
Sementara itu, di bidang kesejahteraan sosial, bantuan sembako juga telah disalurkan untuk 76.411 orang masyarakat pra-sejahtera, 17 petugas tempat pemakaman umum (TPU), 306 seniman, 12 panti jompo, 3.790 pemulung, 5.081 anak yatim piatu miskin kota, 18 panti asuhan, 600 penyandang disabilitas, 1.056 lansia, dan 3.012 ojek online.