Konsepnews.com – Di masa pandemi Covid-19, bioskop masih ditutup. Namun, tidak menyurutkan semangat wartawan terhadap kemajuan ekosistem perfilman Indonesia. Mereka bergotong royong menginisiasi penyelenggaraan Festival Film Wartawan Indonesia (FFWI).
Pada penyelenggaraan kesebelas tahun ini, FFWI mendapat sokongan penuh dari Direktorat Perfilman Musik dan Media Baru (PMMB) Kemendikbud Ristek RI.
Seperti namanya, FFWI, pelaksana festival dan dewan juri FFWI tentu saja sosok wartawan. Utamanya wartawan bidang kebudayaan, lebih khusus wartawan perfilman.
Wina Armada Sukardi selaku Ketua Tim Tujuh FFWI 2021, menyebutkan bahwa kriteria penjurian pun lebih mengutamakan aspek-aspek kontekstual atau memiliki relevansi dengan potret, problematik dan solusi sosial kebangsaan Indonesia.
“Dengan tetap sangat memperhatikan mutu aspek-aspek sinematografis atau elemen-elemen filmis, baik secara keseluruhan maupun bagian per bagiannya,” kata Wina dalam jumpa pers virtual FFWI 2021, Rabu (7/7/21).
Menariknya, peserta FFWI 2021 tidak perlu mendaftarkan diri sebagai peserta. Sebaliknya, Juri FFWI pun tidak perlu meminta izin kepada produser terhadap film yang telah diputar di bioskop umum dan OTT.
Harus diakui, pengetahuan wartawan terhadap teknis detail elemen-elemen tertentu dari film, dengan lapang dada, ada keterbatasannya. Oleh sebab itu, pada item-item yang para wartawan, merasa tidaklah terlampau ahli, tidak dimasukkan sebagai kategori penilaian.
Untuk itu, FFWI memberikan kesempatan kepada berbagai jenis atau genre film untuk dinilai secara mandiri. Dari sanalah dalam FFWI setiap genre yang memenuhi minimal jumlah peserta tertentu, film itu dinilai sesuai genrenya.
Yan Wijaya selaku Ketua Bidang Penjurian dan Hubungan Produser serta Artis, menjelaskan bahwa film yang menjadi peserta di FFWI 2021 adalah film Indonesia yang tayang di bioskop di seluruh Indonesia dan film Indonesia yang tayang di OTT atau Over The Top, terhitung sejak 1 September 2020 sampai 30 September 2021.
“Selama periode pandemi ini tercatat hanya 30 judul film Indonesia yang tayang di bioskop. Ditambah 50 film Indonesia yang tayang di OTT pada periode yang sama,” terangnya.
“Kebanyakan genre drama, komedi dan horor. Ada film laga, dokumenter dan animasi tapi jumlahnya di bawah 5 judul, sehingga tidak memadai untuk mendapatkan penilaian di FFWI,” ujar Yan Wijaya.
Dewan juri FFWI 2021 menyediakan 9 kategori penilaian, seperti Film Terbaik Komedi, Drama dan Horor, Sutradara Film Terbaik Drama, Komedi dan Horor, Editing Terbaik Film Drama, Komedi dan Horor.
Selain masih ada kategori aktor dan Aktris Utama Terbaik, Aktor dan Aktris Pendukung Terbaik, Penulis Skenario Terbaik dan Editing Terbaik.
Teknis penjurian berlangsung secara online maupun secara offline yang berlangsung hingga menjelang malam puncak FFWI 2021 pada 28 Oktober 2021 mendatang. yz
