JAKARTA, KONSEPNEWS – Indonesia berduka atas kepergian salah satu maestro musik Batak, Jack Marpaung, yang meninggal dunia pada usia 76 tahun. Kepergiannya bukan hanya kehilangan bagi keluarganya, tetapi juga bagi dunia musik tradisional Batak, yang ia perjuangkan dan kembangkan sepanjang hidupnya.
Musisi Posan Tobing menjadi salah satu tokoh yang pertama kali menyampaikan kabar duka ini melalui unggahan di Instagram pribadinya. Dalam unggahannya, Posan menyampaikan rasa kehilangan mendalam sekaligus penghormatan kepada sosok yang disebutnya sebagai “sang maestro.”
“Hari ini, maestro musik Batak, Ps. Jack Marpaung, meninggal dunia. Beliau adalah Ayah dari @novitadewi dan mertua dari @alexhuta7ulu. Indonesia khususnya penikmat musik Batak sangat kehilangan,” tulis Posan Tobing, Minggu malam.
Tak hanya menyampaikan belasungkawa, Posan juga mengungkapkan rasa bangganya pernah berkolaborasi dengan Jack Marpaung dalam konser “Tribute to Jack Marpaung” bersama Bona Eriel.
Konser tersebut menjadi salah satu momen yang menegaskan kontribusi besar Jack Marpaung dalam melestarikan dan memperkenalkan musik Batak kepada dunia.
Sosok yang Melampaui Waktu
Jack Marpaung bukan sekadar musisi, tetapi juga simbol perjuangan dalam menjaga identitas budaya.
Karya-karyanya menjadi tonggak penting dalam perkembangan musik Batak, menjadikannya sebagai medium yang tidak hanya menghibur, tetapi juga menginspirasi.
Melalui berbagai lagu dan aransemen yang diciptakannya, ia mengangkat keindahan musik tradisional Batak ke panggung nasional dan internasional.
Pengaruhnya terasa kuat, baik di kalangan musisi maupun masyarakat yang mencintai kebudayaan Batak.
Warisan yang Tetap Hidup
Kepergian Jack Marpaung meninggalkan jejak mendalam yang akan terus diingat oleh generasi mendatang. Posan Tobing menutup pesannya dengan doa dan harapan agar karya-karya Jack Marpaung tetap menjadi inspirasi.
“Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan penghiburan. Siapa yang percaya kepada-Nya, upahnya adalah di Surga,” tulisnya.
Karya dan dedikasi Jack Marpaung akan terus hidup, menjembatani masa lalu, masa kini, dan masa depan musik Batak. Sosoknya telah tiada, tetapi suaranya akan terus menggema dalam hati para pecinta musik tradisional. yz