JAKARTA, KONSEPNEWS – Polri menurunkan tim Traffic Accident Analysis (TAA) untuk menyelidiki penyebab kecelakaan maut yang merenggut 8 korban di Tol Jagorawi KM 41 tepatnya gerbang tol Ciawi 2, Kab Bogor, pada Selasa (4/2) sekitar pukul 23.30 WIB.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen. Pol. Trunoyudo Wisnu Andiko mengatakan, tim TAA yang diturunkan terdiri dari Korlantas Polri dan Polda Jawa Barat.
“Tim Traffic Accident Analysis dari Korlantas Polri dan Polda Jawa Barat ke TKP akan melakukan analisa penyebab kecelakaan ,” kata Brigjen Truno, Rabu (5/2/2024).
Trono menjelaskan penyebab awal terjadinya kecelakaan maut di gerbang tol Ciawi 2, Kab Bogor.
“Terdapat delapan kendaraan yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Di mana kendaraan truk menabrak kendaraan lain yang sedang dalam antrean,” ungkapnya.
Truno menyebut, awalnya truk datang dari arah Ciawi 10-8 Jaya. Kemudian, setiba di TKP pengemudi truk bermuatan air mineral tidak dapat mengendalikan kendaraannya bergerak ke kanan.
“Akhirnya menabrak kendaraan yang sedang transaksi di GT Ciawi 2 kurang lebih lima kendaraan yang sedang transaksi di Gardu No. 5 hingga mengakibatkan 2 kendaraan avanza terbakar,” jelasnya.
Untuk truk, kata Truno, terbakar di bagian kepala. Sedangkan kendaraan lainnya yang terbakar ada dua, yakni Avanza.
Ia menerangkan, total 19 korban dalam kecelakaan tersebut dilarikan ke RSUD Ciawi. Terdapat 11 korban luka-luka dan delapan meninggal dunia.
“Delapan yang meninggal terdiri dari tujuh laki-laki dan satu perempuan,” bebernya.
Karopenmas menyampaikan duka mendalam atas peristiwa kecelakaan tersebut. Ia tetap mengimbau agar seluruh pengguna jalan berhati-hati.
“Saya mengucapkan belasungkawa atas peristiwa tersebut dan tetap mengimbau agar para pengguna jalan tetap mematuhi aturan dan mengutamakan keselamatan,” imbuhnya. Zan
