Dewa Budjana Lelang Gitar untuk Bantu Pengidap Kanker Payudara

by
Dewa Budjana bersama gitar yang dilelang

Jakarta, Konsepnews.com – Gitaris band GIGI, Dewa Budjana memamerkan 21 koleksi gitarnya di ruang Dawai Dawai Distrik Seni x Sarinah, di Gedung Sarinah Community Mall lantai 6, Jumat (9/9/22). Gitar-gitar koleksi Dewa Budjana tersebut telah dilukis oleh seniman lokal ternama Tanah Air. Salah satu gitarnya, keluaran Kiezel tipe Zeus yang telah dilukis dua seniman, Putu Sutawijaya dan Eko Nugroho, dilelang untuk membantu penderita kanker payudara.

“Hasil dari lelang ini akan kita donasikan keseluruhannya melalui Lovepink, sebuah gerakan sosial yang berfokus pada pendampingan bagi perempuan dengan kanker payudara,” ujar Dewa Budjana saat ditemui di lokasi.

Dewa Budjana mengatakan sejumlah gitar koleksinya yang dilukis oleh seniman dipamerkan karena memiliki karya seni yang indah. “Kalau untuk seni saya membebaskan para seniman untuk berkreasi. Jadi saya tidak mengintervensi para seniman untuk melukis apapun di gitar saya. Saya bebaskan untuk berkreasi soal lukisan,” terang Dewa Budjana.

Dewa Budjana bersama koleksi gitar yang dilelang

Budjana menyebut satu gitar yang dilelang tersebut adalah gitar baru. “Saya saya awalnya mengajukan usulan kepada pihak produsen gitar, saya katakan akan dilelang untuk charity yang nantinya akan dilukis. Nah untungnya mereka malah mau memberi dengan cuma-cuma ikut dalam charity,” ungkap Dewa Budjana.

Pagelaran Distrik Seni x Sarinah merupakan tempat bagi seniman lintas generasi mengeksplorasi seni dan budaya bangsa. Heri Pemad, Direktur Artistik Distrik Seni, acara ini merupakan lanjutan kesuksesan dari sesi pertma dengan tema ‘Berdikari’.

“Ini sesi kedua dengan tema ‘Berkelanjutan’ dimana 30 seniman individu dan kolektif yang terlibaht berkolaborasi memiliki karakter khas dan kuat. Tidak hanya mengusung semangat kebangkitan ekosistem seni, tetapi juga sebagai ruang edukasi budaya,” jelas Heri.

Adapun karya yang ditampilkan berasal dari 25 seniman seperti Angki Purbandono, Arahmaiani, Ari Bayuaji, Arin Dwihartanto Sunaryo, Eddi Prabandono, Entang Wiharso, Hanafi, Heri Dono, Jay Subyakto, Mohammad Taufiq (Emte) Naufal Abshar, Nindityo Adipurnomo, Sirin Farid Stevy, Wulang Sunu, dan lainnya. yz

No More Posts Available.

No more pages to load.