Kapolri Minta Jajarannya Untuk Tinggalkan Gaya Hidup Hedonis

by

Jakarta, Konsepnews.com – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta jajarannya untuk meninggalkan perilaku dan gaya hidup bermewah-mewah atau hedonis.

Hal itu dikatakan Kapolri sebagaimana arahan Presiden RI Joko Widodo saat mengumpulkan sejumlah Perwira Tinggi dan Menengah Polri di istana Negara pada Jumat (14/10) yang lalu.

“Terkait dengan gaya hidup mewah, Pak Presiden juga sudah betul-betul memberikan penjelasan secara gamblang saya kira, masalah kebiasaan-kebiasaan menggunakan mobil bagus, motor gede. situasinya lagi tidak baik,” kata Sigit dalam unggahannya melalui akun Instagram @listyosigitprabowo, Senin (24/10/2022).

Sigit menjelaskan, saat ini institusi Polri sedang mendapat sorotan terkait gaya hidup mewah dan menurunnya kepercayaan publik karena beberapa kasus hukum yang melibatkan anggota Kepolisian.

“Saya tahu mungkin keluarga rekan-rekan juga berangkat dari orang yang berada, tapi saat ini bukan waktunya untuk dipamer-pamerkan, sehingga resiko-resiko terkait dengan hal-hal seperti ini bisa dikurangi ,” ujarnya.

Sigit meminta kepada jajarannya untuk menjalankan perintah sesuai dengan Surat Telegram Rahasia (STR) Nomor ST/30/XI/HUM 3.4/2019/DIVPROPAM tanggal 15 November 2019 tentang gaya hidup anggota Polri.

“Saya kira STR terkait dengan bagaimana gaya hidup yang sesuai dengan kepolisian, ya sudah laksanakan itu,” kata Sigit.

Kemudian terkait dengan hubungan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), Sigit mengimbau kepada jajarannya agar menyesuaikan dengan Kepala Daerah.

“Dalam hubungan Forkopimda sesuaikan saja dengan yang lain. Misalkan, Bupati pakai Innova ya jangan kita pakai mobil yang lebih baik dari itu. Samakan Saja. Apalagi pada saat melaksanakan dinas disesuaikan,” ujarnya.

“Kapolres seperti apa, Kapolda seperti apa, Kapolsek seperti apa sehingga kemudian kita tidak terlihat mencolok karena berbeda dan itu dianggap menjadi hal-hal yang kemudian dianggap (hedonisme) itu, memang sulit tapi harus kita lakukan,” tutur Sigit.

Tak lupa, Kapolri juga mengingatkan kepada keluarga anggota Polri agar tidak bergaya hidup mewah. Hal itu menurutnya juga akan berdampak terhadap institusi Polri.

“Ingatkan keluarga kita, karena memang apapun yang terjadi dengan keluarga kita sorotannya tetap kepada anggota Polri sorotannya terhadap Institusi Polri,” katanya. Zan

No More Posts Available.

No more pages to load.