DILI, KONSEPNEWS – Nama Abio Salsinha, seorang penyanyi dan aktor asal Timor Leste, mungkin sudah tidak asing lagi bagi para penggemar hiburan di kawasan ini. Namun, selain berkarier di dunia musik dan sinetron, Abio juga memiliki misi yang lebih besar untuk tanah kelahirannya.
Dengan semangat yang tinggi, ia bertekad untuk memajukan sektor pariwisata dan memberdayakan anak muda Timor Leste melalui kolaborasi film internasional.
Sejak kemerdekaan Timor Leste, Abio aktif dalam berbagai inisiatif untuk mempromosikan keindahan alam dan budaya negaranya.
Melalui karya-karyanya, ia berusaha menarik perhatian dunia internasional ke negara kecil di Asia Tenggara ini. Namun, yang lebih menarik, adalah impiannya untuk mengembangkan industri film di Timor Leste.
“Kalau saya punya ide ingin membuat film di negara sendiri, ingin juga membuat bioskop terbuka agar masyarakat Timor Leste bisa menonton secara gratis,” ungkap Abio dengan penuh antusias. Menurutnya, film bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga media edukasi dan pemberdayaan.
Abio berharap bisa menggandeng perusahaan film ternama di Indonesia seperti MD Pictures, MNC Pictures, dan Multivision Plus untuk mewujudkan mimpinya tersebut.
Dengan pengalaman dan jaringan yang dimiliki perusahaan-perusahaan tersebut, ia yakin bahwa kolaborasi ini dapat membawa dampak positif yang signifikan.
“Apalagi perusahaan film di Indonesia mau buat film di Timor Leste, pasti lebih baik lagi,” tambah Abio.
Abio membayangkan sebuah masa depan di mana film-film berkualitas tinggi diproduksi di Timor Leste, melibatkan banyak talenta lokal, dan diputar di bioskop terbuka sehingga dapat dinikmati oleh semua kalangan masyarakat.
Salah satu karyanya, lagu “KTM,” telah menjadi hit di kalangan warga Timor Leste, termasuk Perdana Menteri Xanana Gusmao yang sangat menyukai lagu tersebut.
Ketika Abio menerima penghargaan dari LEPRID, Xanana memberikan apresiasi tinggi atas kontribusi Abio dalam menginspirasi banyak orang melalui musiknya.
Melalui visi besar ini, Abio Salsinha berharap dapat menciptakan peluang baru bagi anak muda Timor Leste. Ia ingin melihat lebih banyak anak muda yang terlibat dalam industri kreatif, belajar dari para profesional di Indonesia, dan pada akhirnya, membangun industri film yang solid di Timor Leste.
Dengan dukungan yang kuat dari berbagai pihak, baik di Timor Leste maupun Indonesia, impian Abio untuk melihat negaranya maju dalam sektor pariwisata dan industri kreatif bukanlah hal yang mustahil.
“Ini adalah langkah kecil menuju perubahan besar,” tutup Abio dengan penuh harap. yz
