JAKARTA, KONSEPNEWS – Duo Anggrek, yang di bawah naungan label Nagaswara, baru saja merilis album kedua mereka yang berjudul “Mekar”. Setelah mencuri perhatian publik dengan lagu hits “Cikini Gondangdia”, album ini hadir sebagai simbol pertumbuhan, pembaruan, dan kebangkitan karier Duo Anggrek di industri musik Indonesia.
Album “Mekar” menawarkan kombinasi unik antara dancedhut tradisional dan elemen musik modern yang segar. Dengan aransemen yang lebih berani dan lirik yang relevan dengan kehidupan sehari-hari, album ini mengajak pendengar untuk merasakan semangat baru. Terdiri dari tujuh lagu, “Mekar” tetap mempertahankan ciri khas Duo Anggrek, yang dikenal dengan konsep musik dancedhut yang sarat dengan pantun.
“Album ini menjadi simbol dari perjalanan dan pertumbuhan kami sebagai musisi dan kami berharap lagu-lagu dalam album ini dapat menginspirasi dan memberikan semangat kepada pendengar untuk selalu mekar, tumbuh, dan berani menghadapi tantangan dalam hidup yang sangat relevan dengan kehidupan sehari-hari”, kata Putri..
“Alhamdulillah Duo Anggrek dipercayakan kembali untuk meluncurkan album baru ini, lagu-lagu dalam album ini tidak banyak perbedaan dengan single sebelumnya karena memang Duo Anggrek sudah memiliki ciri khas dan warna tersendiri yang selalu tampil ceria walaupun lirik lagunya tentang patah hati”, tambah Putri.
Album ini melibatkan sejumlah komposer dan produser ternama, seperti Yanto Sari, yang menulis lagu “Goyang Duo Anggrek” dan “Goyang Nasi Padang”, serta Endang Raes dengan lagu “E Masbuloh”. Tidak ketinggalan, Hendi Irvan dengan “Buka Lapak”, dan kolaborasi menarik dalam lagu “Asem Goyang” bersama R. Kertawiguna, Opick Abu, dan Iman Joend. Fokus utama album ini adalah single “Amadiketu” (Aku Sama Dia Dekat Tapi Takkan Bisa Bersatu), yang diciptakan oleh Yogi RPH dengan aransemen musik oleh DJ Febry.
“Alhamdulillah Duo Anggrek dipercayakan kembali untuk meluncurkan album baru ini, lagu-lagu dalam album ini tidak banyak perbedaan dengan single sebelumnya karena memang Duo Anggrek sudah memiliki ciri khas dan warna tersendiri yang selalu tampil ceria walaupun lirik lagunya tentang patah hati”, tambah Putri.
Dengan peluncuran album “Mekar”, Duo Anggrek berharap bisa terus memberikan warna baru di industri musik dan menjaga kedekatan dengan para penggemar melalui karya-karya mereka.
“Kami ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mewujudkan album terbaru kami ini dan semoga karya ini bisa diterima dan berkenan di hati para pendengar setia kami”, pungkas Putrid an Devay kompak. san/*
