JAKARTA, KONSEPNEWS – Siapa yang nggak kenal nama H. Ramdani Hasbullah atau yang lebih dikenal sebagai Bang Qubil AJ, yang kerap tampil di layar kaca dalam serial” Islam KTP”.
Popularitasnya semakin meroket saat muncul dalam serial sinetron fenomenal yang tayang setiap bulan Ramadan di SCTV. Dalam serial tersebut, ia memerankan tokoh Madit Musyawaroh, yang dengan keunikannya—terutama sifat pelitnya—mendapatkan sambutan beragam dari penonton.
“Yang pasti, ane kagak bakalan lupa sama serial sinetron Islam KTP. Iya, karena harus tampil setiap hari di layar TV, sebulan penuh di bulan suci Ramadan. Dari situlah, peran Madit Musyawaroh begitu disukai sekaligus dibenci penonton, karena paling pelit,” ujar Bang Qubil AJ, mengenang perjalanan kariernya.
Serial Islam KTP menjadi titik awal yang penting dalam perjalanan karier Bang Qubil AJ. Berkat kepopulerannya sebagai Madit Musyawaroh, pria asli Betawi ini mulai mendapat banyak tawaran untuk tampil sebagai penceramah humor di berbagai acara, khususnya di bulan Ramadan.
Tak hanya itu, dirinya juga menjadi langganan di berbagai produksi sinetron religi yang tayang di stasiun TV swasta. Bahkan, ia sempat merilis album lagu komedi yang memadukan unsur humor khas Betawi, menambah daftar panjang karyanya yang menghibur masyarakat.
Menurut Bang Qubil, awal mula ia mulai terjun dalam dunia ceramah humor adalah sebagai pendamping kyai, ustadz, atau penceramah terkenal lainnya.
“Awalnya sih, cuma ikut mendampingi kyai, ustaz, atau penceramah kondang. Iya, sebagai penyeling ceramah dengan gaya humor. Tapi, lama-kelamaan banyak yang suka, saya diminta ceramah humor sendiri,” ungkapnya.
Tak disangka, ceramah humor dengan nuansa khas Betawi tersebut diterima dengan baik oleh masyarakat, membuatnya semakin dikenal luas.
Selain dikenal sebagai penceramah humor, Bang Qubil AJ juga dikenal sebagai pimpinan wadah seniman Betawi yang diberi nama ‘Oplet Robet’ (Ocehan Plesetan Rombongan Betawi).
Melalui grup ini, ia mengembangkan seni Betawi dengan cara yang lebih modern, serta memberikan warna baru bagi seni budaya Betawi di era milenial.
Menjelang bulan suci Ramadan 1446 H/2025 M, Bang Qubil AJ mengaku tetap mempersiapkan diri untuk mengisi berbagai acara dengan ceramah humor, jika ada kesempatan. “Doa’in aje ye, biar lancar dapat job,” tuturnya dengan semangat dan sedikit canda.
Melihat perjalanan panjangnya, Bang Qubil AJ memang telah memberikan kontribusi besar terhadap dunia hiburan Indonesia, terutama dalam memperkenalkan humor khas Betawi.
Dengan pengalaman yang kaya, ia tetap menjadi salah satu penceramah humor yang sangat dinantikan setiap tahunnya, khususnya di bulan Ramadan, dan tak diragukan lagi, kiprahnya akan terus menghibur dan menginspirasi banyak orang. san/*