Camel Petir Turut Soroti Produksi Anak Negeri

by

BEKASI, KONSEPNEWS – Perusahaan PT Teknindo Global Jaya (TGJ), yang bergerak di bidang Mechanical Electrical, Industrial Manufacture and Carosery, Construction and Machinning, mendapat perhatian dari Hj. Camellia Panduwinata, atau yang lebih dikenal dengan sebutan Camel Petir.

Kesuksesan Camel Petir, seorang anak desa yang memulai usahanya dari seorang tukang las hingga memiliki beberapa perusahaan dengan puluhan karyawan, menarik perhatian seorang politisi dari partai PKB.

Joko Waluyo, pemilik perusahaan yang berlokasi di Rawa Bebek, Bekasi, mengungkapkan bahwa keberhasilan ini didapat berkat karunia Allah SWT, usaha yang gigih, tekad yang kuat, semangat untuk terus belajar, dan doa restu dari orang tua.

Selain itu, keinginan untuk berbagi dengan sesama dengan membuka lapangan pekerjaan bagi orang lain juga menjadi berkah bagi keluarga yang bersangkutan.

Saat ini, PT Teknindo Global Jaya (TGJ) memproduksi alat-alat pertanian dan alat mesin modifikasi buatan dalam negeri yang dirancang khusus untuk membantu petani dalam proses panen dan pengolahan lahan sawah.

Alat-alat ini diproduksi dengan memperhatikan kontur dan geografis tanah di Indonesia, sehingga dapat meningkatkan efisiensi kerja para petani.

Meskipun Camel Petir merupakan seorang politisi Caleg DPR RI Dapil Kota Bogor dan Cianjur, dia tetap melihat hal-hal positif di luar wilayah dapilnya. Camel mengakui kesungguhan dan keuletan anak bangsa yang memiliki potensi dan hasil karya nyata ini harus mendapatkan dukungan dari para pembuat kebijakan di negara ini.

Menurutnya, hasil produk yang dihasilkan akan memberikan banyak manfaat bagi masyarakat. Camel percaya bahwa produksi dalam negeri tidak kalah dengan produk impor, dan oleh karena itu, kita harus mencintai produk-produk dalam negeri untuk mensejahterakan bangsa Indonesia.

Sebagai Organisatoris di HKTI (Himpunan Kerukunan Tani Indonesia) dan Bendum KITA (Kerapatan Indonesia Tanah Air), Camel menyatakan bahwa produk yang dihasilkan oleh perusahaan ini sesuai dengan kebutuhan para petani saat ini.

“Kami sering mendengar keluhan para petani di daerah, karena mereka bekerja keras tetapi hasil yang diperoleh tidak sebanding dengan upaya yang mereka lakukan. Harga jual yang fluktuatif juga membuat para petani kesulitan hidup secara nyaman. Saya merasa bahwa alat-alat canggih buatan dalam negeri ini adalah salah satu jawaban dan solusi atas keluhan-keluhan tersebut. Saya berharap pemerintah dapat mendukung dan memberikan kebijakan yang mendukung para anak bangsa yang memiliki prestasi dan karya nyata untuk memproduksi mesin atau alat-alat yang dibutuhkan oleh para petani. Kita tidak perlu selalu mengimpor segala sesuatu, karena belum tentu sesuai dengan kondisi di Indonesia,” ujar Camel.

Camel Petir pun berharap, PT Teknindo Global Jaya (TGJ) dapat terus berinovasi dan menghasilkan produk-produk unggulan buatan dalam negeri yang dapat mendukung sektor pertanian di Indonesia. yz

No More Posts Available.

No more pages to load.