JAKARTA, KONSEPNEWS – Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) siang ini, Sabtu (13/5), resmi mendaftarkan bakal calon legislatif PKB ke Komisi Pemilihan Umum (KPU RI). Rombongan dipimpin langsung oleh Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar yang datang mengendarai motor vespa.
Hadir juga sejumlah pengurus inti DPP PKB lainnya seperti Waketum PKB Jazilul Fawaiz, Waketum PKB Hanief Dakiri, Waketum PKB Ida Fauziah, Ketua Fraksi PKB Cucun Syamsyurizal, Wakil Sekretaris Dewan Syuro PKB KH Maman Imanulhaq, dan tokoh-tokoh PKB lainnya.
Kedatangan rombongan disambut dengan sejumlah kesenian khas Nusantara seperti budaya betawi palang pintu dan barongsai. Kata Kiai Maman, unjuk penampilan berbagai penampilan budaya ini memberi pesan bahwa PKB adalah partai nasionalis yang mengedepankan nilai pluralitas, kesetaraan, dan kemanusiaan.
“PKB sejak eksistensinya pasca reformasi 98 memiliki nilai kejuangan dalam memastikan hak keadilan, kesetaraan, kemanusiaan, di antara sesama warga negara yang majemuk,” ujar Kiai Maman.
Pada kesepatan yang sama, Kiai Maman yang memberikan orasi di depan KPU menegaskan bahwa PKB sangat siap untuk menghadapi kontestasi Pemilu dan Pilpres 2024. Apalagi, kata Pengasuh Ponpes Al Mizan Jatiwangi ini, caleg-caleg yang diusung ‘green party’ ini punya rekam jejak profesional, berintegritas, dan tentunya punya kapabilitas.
“Kami begitu optimis PKB bakal memperoleh 100 kursi di Senayan serta mengantarkan Gus Muhaimin sebagai pemimpin negara kita,” kata Kiai Maman.
Di samping itu, ada juga beberapa nama artis dalam daftar Bacaleg (Bakal Calon Legislatif) PKB, salah satunya adalah Camel Petir. Penyanyi, aktris dan aktivis perempuan bernama lengkap Camelia Panduwinata Lubis ini “dipinang” PKB menjadi salah satu Bacalegnya.
Camel Petir pun kembali mendaftarkan diri sebagai Calon Legislatif (Caleg) pada Pemilu 2024. Melalui PKB, Camel mendaftar diri kepada KPU untuk Jabar III dengan Daerah Pemilihan (Dapil) Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor Jawa Barat.
Ditemui di KPU, Camel Petir mengatakan bahwa saat ini sudah masuk waktunya euforia Pemilu. “Menurut Camel, inilah pestanya Indonesia untuk memilih pemimpin karena sekarang semuanya terbuka jadi euforianya berbeda,” ungkapnya.
Sebelumnya, Camel Petir juga pernah mencalonkan diri untuk Dapil Sumatera Utara 3 melalui Partai Golkar. “Pindah Partai dari Golkar ke PKB. Golkar juga luar biasa. Setelah itu diajak gabung ke PKB. PKB ini bukan orang lain, karena saya juga orang NU. Jadi itu (pindah partai) hal lumrah dan mudah-mudahan lebih hoki melalui PKB,” tutur Camel.
Camel Petir pun merasa optimis untuk mencalonkan diri karena dirinya memiliki visi dan misi untuk membangun Indonesia menjadi lebih baik. “Kalau bertarung di politik nggak boleh berhenti. Harus ikhlas. Jadi nggak boleh nanggung dan baperan. Camel juga terus belajar,” katanya.
Camel Petir ingin menyasar millenial dan gen Z untuk program-program yang diusungnya. Serta mengajak anak muda untuk berpartisipasi dan menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu 2024 mendatang. Camel berharap dengan bergabungnya dengan PKB, dapat memberikan dampak positif terhadap dunia politik di Indonesia ke depannya.
Untuk diketahui, pendaftaran Bacaleg PKB DPR RI ini juga berbarengan dengan pendaftaran bacaleg yang dilakukan oleh seluruh DPW dan DPC PKB seluruh Indonesia. Mereka datang ke KPU daerah masing-masing dengan arak-arakan serta mengenakan kostum unik dan juga menampilkan kesenian khas daerahnya. yz