IPW Apresiasi Polda Metro Jaya Dalam Pengamanan Unjuk Rasa BEM SI Tanpa Insiden

by

KonsepNews.com, Jakarta– Indonesia Police Watch (IPW) mengapresiasi Polda Metro Jaya terkait pengendalian aksi unjuk rasa mahasiswa dari Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM-SI) 11 April 2022 berjalan aman tanpa adanya bentrokan antara mahasiswa dengan aparat.

Ketua Presidium IPW Sugeng Teguh Santoso mengatakan, hal itu dikarenakan Polri telah berkomitmen untuk mengawal aksi demo dengan pelayanan dan pengamanan humanis.

“Kendati terjadi kericuhan, dengan dikeroyoknya pegiat media sosial Ade Armando di depan Gedung DPR dan juga enam anggota Polri terluka karena lemparan batu saat mengamankan Ade,” kata Sugeng dalam keterangan tertulis di Jakarta, Selasa (12/4/2022).

“Namun kejadian itu setelah aksi mahasiswa selesai dan bukan dilakukan oleh peserta aksi dari mahasiswa,” sambungnya.

Menurutnya, Aksi dengan ribuan mahasiswa itu, berjalan damai karena manajemen pengendalian massa yang tepat oleh Kapolda Metro Jaya, Irjen Fadil Imran terhadap anggotanya yang mengawal unjuk rasa sangat elegan. Tidak ada kekerasan dan tidak terlihat sikap arogan dari aparat.

“Hal itu dikarenakan Kapolda Metro menerapkan strategi pengawasan melekat dan memimpin langsung anggotanya,” ujar Sugeng.

“Sejak awal, Kapolda telah memberi arahan terkait penggunaan alat-alat kendali demo yang soft dengan perintah tegas larangan membawa senjata dan peluru tajam,” ungkapnya.

Sugeng menambahkan, Pengamanan demo merujuk Perpol Pengendalian massa nomor 16 tahun 2016 dan Perkap tentang penggunaan kekuatan dalam tindakan kepolisian.

“Terbukti tidak ada massa mahasiswa luka karena kekerasan aparat dan penggunaan water canon serta gas airmata sesuai SOP,” pungkasnya.

Erzan

No More Posts Available.

No more pages to load.