Polisi Edukasi di Sejumlah Apotek Usai BPOM Menarik 5 Obat Sirup Anak

by

Jakarta, Konsepnews.com – Menindaklanjuti kebijakan Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI tentang penggunaan dan penjualan serta beberapa obat sirup untuk anak-anak yang menyebabkan gagal ginjal akut misterius, Polres Metro Jakarta Barat melakukan edukasi dan pemasangan pamflet sticker di sejumlah Apotek.

Hal itu dilakukan usai Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menarik beberapa obat sirup anak di Indonesia.

“Hari ini kami turun ke sejumlah apotek untuk melakukan edukasi dan pemasangan pamflet sticker tentang sejumlah merek yang telah ditarik peredaran oleh BPOM,” kata Kasat Reskrim Polres Jakarta Barat Kompol Haris Kurniawan, Jumat (21/10/2022).

Haris mengatakan, pihaknya melakukan edukasi kepada masyarakat untuk sementara waktu agar tidak mengkonsumsi obat sirup anak yang dapat menyebabkan gagal ginjal akut misterius.

“Kami melakukan upaya dari pemberian edukasi, pembuatan pamflet, meme dan video tentang sejumlah obat sirup yang dilarang dan telah ditarik dari peredaran oleh BPOM,” paparnya.

Tak hanya itu, kata Haris Satreskrim Polres Jakarta Barat juga melakukan koordinasi dengan Binmas dan Polsek-polsek untuk bersama-sama terjun ke masyarakat memberikan edukasi.

“Kita masifkan edukasi ini ke masyarakat agar menyentuh dan menyeluruh informasinya ke segala lapisan masyarakat di Jakarta Barat,” ujarnya.

Berikut ini daftar lima merek obat sirup anak yang mengandung senyawa etilen glikol (EG) yang telah ditarik BPOM :

1. Termorex Sirup (obat demam), produksi PT Konimex dengan nomor izin edar DBL7813003537A1, kemasan dus, botol plastik @ 60 ml.

2. Flurin DMP Sirup (obat batuk dan flu), produksi PT Yarindo Farmatama dengan nomor izin edar DTL0332708637A1, kemasan dus, botol plastik @60 ml.

3. Unibebi Cough Sirup (obat batuk dan flu), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DTL7226303037A1, kemasan Dus, Botol Plastik @ 60 ml.

4. Unibebi Demam Sirup (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL8726301237A1, kemasan Dus, Botol @ 60 ml.

5. Unibebi Demam Drops (obat demam), produksi Universal Pharmaceutical Industries dengan nomor izin edar DBL1926303336A1, kemasan Dus, Botol @ 15 ml.

BPOM RI melakukan uji sampling pada 39 batch dari 26 obat sirup, tetapi tidak dirinci keseluruhan obat yang dimaksud selain lima produk di atas yang diduga tercemar EG. BPOM RI menyebut obat tersebut berasal dari produsen dengan rekam jejak kepatuhan minim terkait aspek mutu obat. Zan

No More Posts Available.

No more pages to load.