Sejumlah 34 finalis kontes Miss Indonesia 2019 kini mulai menjalani masa karantina, menuju malam puncak grand final yang akan digelar pada 15 Februari 2019, pukul 21.00 WIB, dan ditayangkan langsung secara live di televisi dari MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Di masa karantina, puluhan wanita cantik asal berbagai daerah di Indonesia bakal mendapatkan sejumlah pembekalan dan penilaian dari Dewan Juri.
Saat masa karantina itu, 34 finalis mendapatkan sejumlah pembekalan, berupa pembangunanan karakter, catwalk, dan lainnya, tentunya ini untuk memenuhi kriteria MISS, yakni Manner, Impressive, Smart And Social.
Di sesi ini, penentuan para finalis untuk mengumpulkan nilai dan berusahan untuk menjadi yang terbaik. Sebab, di masa karantinalah penilaian sebanyak 80 persen dilakukan oleh Dewan Juri, sisanya nanti pada saat malam grand final.
“Ada 80 persen penilaian pada saat karantina, termasuk beauty with purpose, catwalk, dan lainnya. Ada pula caracter building. Sehingga di on stage nanti ada penilaian 20 persen. Semua kandidat di karantina harus sudah siap, dan harus bemar-benar menyiapkan diri. Bukan hanya berbicara soal kecantikan, tapi bisa menjadi sosok perempuan yang membawa nama harum bangsa,” kata Chairwoman of Miss Indonesia Organization Liliana Tanoesoedibjo, Rabu (6/2), saat jumpa pers di MNC Studios Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Liliana pun juga menambahkan, ajang Miss Indonesia bukanlah sekedar ajang kontes kecantikan. “Kita tahu Miss Indonesia mempunyai projek sosial. Bukan sembarang kontes kecantikan, tapi yang mempunyai nilai sosial yang tinggi. Bukan hanya perempuan cantik saja, tapi mereka yang memiliki backround pendidikan yang baik dan penghargaan lain,” tambahnya.
Finalis Miss Indonesia 2019, menurutnya, memiliki latar belakang beragam. Ada dari sarjana kedokteran, ilmu arsitektur, bisnis internasional, politik, komunikasi, hingga musik. Diharapkan, para finalis nantinya dapat menjadi sosok wanita yang menginspirasi banyak orang, dan bisa diandalkan untuk Indonesia.
Sementara itu, Director Programming & Acquisition RCTI, Dini Putri menyatakan bahwa para finalis akan memasuki babak demi babak yang sudah disiapkan hingga malam puncak. Diharapkan, nantinya akan muncul perempuan Indonesia yang dapat menginspirasi banyak orang, dan membanggakan nama bangsa, serta mampu bersaing di pentas internasional. Sebab, pemenang Miss Indonesia akan berlaga di ajang Miss World dengan finalis dari seluruh dunia.
Di jajaran Dewan Juri kali ini, ada nama peraih mahkota Miss Indonesia sebelumnya, seperti Maria Harfanti, dan Natasha Mannuela. Menariknya lagi, pada Malam Puncak Miss Indonesia, Miss World 2018 Vanessa Ponce akan hadir dan ikut dalam penobatan mahkota dari Miss Indonesia 2018 ke Miss Indonesia 2019 terpilih. ic
