Konsepnews.com, Keerom – Pos Waris Satgas Pamtas RI-PNG Yonif Mekanis 512/QY bersama Kepala Distrik Waris, Valentinus Suwadiyana, menggelar sosialisasi pencegahan dan penanganan Covid-19 di Balai Kampung Banda, Distrik Waris, Kabupaten Keerom Papua, Sabtu (31/7/2021).
Kegiatan ini dimaksudkan untuk menekan jumlah penyebaran wabah virus Covid-19 di wilayah perbatasan RI – PNG.
Kegiatan sosialisasi yang berlangsung sejak pukul 10.00 hingga 14.00 WIT, tersebut, dihadiri oleh kepala Kampung, sekretaris desa, para pengurus Kampung, tokoh-tokoh masyarakat dan warga Kampung Banda.
Masyarakat Kampung Banda sangat antusias ketika mendengarkan penjelasan tentang bahaya virus Covid-19 dari tenaga kesehatan.
Dalam arahannya, Valentinus Suwadiyana mengajak warga agar selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan, sesuai ketentuan yang disampaikan oleh tenaga kesehatan.
“Saya berpesan agar semua warga Kampung Banda mengikuti arahan yang disampaikan dari para perawat kesehatan, demi kebaikan kita bersama. Kita wajib menaati Protokol kesehatan, agar kita dan anak-anak selalu sehat dan terhindar dari Virus Covid-19,” pinta Valentinus Suwadiyana.
Kegiatan sosialisasi juga dihadiri para tenaga kesehatan, diantaranya Leonardus Ibe selaku Kepala Puskesmas Kalipay, Imanuel May selaku Kapuskes Yabanda, Eduardus Tawa selaku perawat Kampung Kalibom, Paulus Eppy dan Herry selaku perawat Puskesmas Waris serta Kopda Tri Handoko tenaga kesehatan Pos Waris.
Dansatgas Letkol Inf Taufik Hidayat, secara umum menerangkan bahwa kegiatan sosialisasi pencegahan Covid-19 yang digelar di Balai Kampung Banda dapat berjalan dengan lancar dan tepat sasaran.
Taufik Hidayat menjelaskan tentang bahaya virus Covid-19 yang disampaikan oleh para tenaga kesehatan dapat diterima dengan baik oleh warga yang hadir. “Dengan diberikannya edukasi tentang bahaya penyebaran virus Covid-19 dan imbauan dari kepala Distrik, kami berharap semua warga patuh dan selalu menerapkan protokol kesehatan setiap beraktivitas keluar rumah agar terhindar dari paparan Covid-19,” ujar Taufik Hidayat. (ts)